Selasa, 15 Juli 2014

LDR (Long Distance Relationship)



               Long Distance Relationship atau yang sering dikenal dengan LDR atau juga yang sering disebut dengan hubungan jarak jauh dalam bahasa kita. LDR adalah dimana sepasang kekasih yang dipisahkan oleh jarak yang jauh atau ditempat yang berbeda. Terkadang dipisahkan karena factor pendidikan dan pekerjaan. Tidak mudah bagi setiap pasangan untuk memilih jalan ini. Banyak orang yang tidak mempercayai mengenai hubungan ini (seperti saya) tetapi ada juga beberapa orang yang berhasil menjalani hubungan ini. Bagi sebagian orang yang belum pernah mengalami LDR, pasti bakal sulit untuk menjalani hubungan ini. Tetapi kembali lagi ke pribadi masing-masing. Tidak jarang beberapa pasangan memilih mengakhiri hubungan karena memiliki rasa ketakutan yang cukup besar yang diakibatkan oleh beberapa factor seperti berkurangnya intensitas waktu buat ketemuan tidak seperti pasangan yang lain yangbisa ketemuan kapan saja. Namun, ada juga beberapa pasangan yang bisa melanjutkan hubungan dan menjadikan LDR sebagai tantangan.
                Banyak yang harus ditanamkan pada pribadi masing-masing untuk menjalani ini. Kepercayaan, komitmen, kejujuran, dan juga komunikasi merupakan kunci penting dalam menjalani hubungan ini. Butuh banyak kesabaran juga dalam hubungan ini. Sabar kalau kita harus menunggu waktu untuk ketemuan, sabar kalau ada orang yang meremehkan hubungan kalian, sabar menunggu kabar dari pasangan kita, sabar kalau kita lagi jalan dan ketemu pasangan yang lagi jalan berdua didepan kita. Sulit memang menjalaninya tetapi dengan kecanggihan teknologi sekarang mungkin itu bisa mengatasinya. Seperti skype, facebook, twitter, email dan masih banyak lagi media social yang dapat menghubungkannya.
                Mungkin saya adalah salah satu dari banyak orang yang tidak mempercayai hubungan ini. Bukannya saya tidak mempercayai pasangan saya tetapi saya merasa takut karena kita berada ditempat yang berbeda. Apalagi saya cewek otomatis rasa takut menghantui diri saya. Kita tidak tau apa yang dilakukan mereka disana, tidak tau apa yang mereka katakan itu benar atau tidak, tidak tau gimana kabar dia, dan masih banyak lagi keraguan yang masih dipikirkan. Walaupun saya akan mengalaminya juga. Tetapi ya kembali ke pribadi masing-masing.  
                LDR memberikan banyak pelajaran kepada kita setiap pasangan. Seperti :
      - LDR itu mengajari kita untuk bersabar. Bersabar karena kita susah buat ketemuan dan menunggu kapan dia pulang dan bisa melepas rasa kangen yang sudah begitu meluap.
                 - LDR itu mengajari kita untuk percaya. Percaya dengan pasangan kita itu tidak mudah pasti ada rasa takut yang menghampiri. Takut kalau pasangan kita mendapatkan orang lain selain kita disana. Apalagi buat cowok yang biasanya sering berbuat nakal untuk melihat cewek-cewek yang cantik dan lupa akan pasangannya.
        -  LDR itu mengajari kita untuk jujur. Jujur kepada pasangan kita sendiri itu sebenarnya mudah. Tetapi terkadang ada beberapa orang yang takut pasangannya khawatir dengan keadaan kita maka dia harus berbohong, padahal kalau jujur itu membuat pasangan kita tidak khawatir. Dan masih banyak lagi yang bagi sebagian orang LDR itu mengajari banyak hal.

Dalam menjalani suatu hubungan pasti tidak lepas dengan adanya masalah, termasuk dalam menjalani hubungan jarak jauh. Banyak masalah yang datang dalam hubungan ini. Mulai dari kurangnya rasa kepercayaan,takut pasangan diambil oleh orang lain (baca:pihak ketiga),sampai menahan rasa rindu yang seperti lingkaran(baca:tak berujung). Ada juga bagi setiap pasangan yang tidak mengasih kabar kepada pasangannya sehingga mengakibatkan kecemasan.
Ya memang tidak mudah menjalani hubungan seperti ini. Butuh kekuatan dan kesiapan batin bagi yang menjalaninya. Mungkin hanya ini yang dapat ditulis. Senang bisa berbagi dengan kalian semua yang akan menjalani atau sudah menjalani LDR. Semoga longlast sama pasangan kalian masing-masing. :)

Minggu, 14 April 2013

UYAH

Semua orang tertawa karena aku punya sahabat-sahabat yang kunamakan UYAH. UYAH dalam bahasa banjar berarti garam. Jadi kenpa kamu punya temaan garam kata teman-teman ku yang lain?? Iya sih memang aneh tapi itu adalah singkatan dari nama-nama kami yaitu Uwa, Yani, Ajeng,Hafidh >> UYAH. Sebenarnya kami dulu tidak begitu akrab tapi karena sering ngumpul bareng di rumah ajeng ya kami jadi  sangat akrab sampai sekarang. Apalagi aku sama ajeng yang sudah berteman sejak SD. Jadi sudah seperti saudara sendiri ku anggap dia. Mereka semua sangat baik terhadap aku. Aku selalu mengingat kalian sampai nanti semoga kelak kita masih bisa seperti ini.. Amin


Yani


                                   Hafidh
                           Ajeng


Sabtu, 09 Februari 2013

PKBR XXIII

Kalau bisa dilihat perjalanan kami dari nol, kami sangat bangga apa yang kami peroleh.
Memutuskan untuk bergabung di dalam sebuah naungan yaitu PKBR SMAN 1 Banjarmasin dan kami menjadi angkatan XXIII. Ya kami waktu itu masih belum tau benar apa yang ada didalam PKBR. Kami dilatih, diberikan sebuah pengetahun tentang gerakan PBB, bukan hanya itu saja tapi kami diajarkan bagaimana menghormati teman,senior dan orang lain. Kami diajarkan bagaimana membangun sebuah kebersamaan, sebuah kekeluargaan yang erat dan bagi saya itu sangat susah sekali karena setiap orang itu memiliki sifat yang berbeda dan banyak mementingkan egonya masing-masing. Tapi itu semua dapat kami pertahankan hingga sekarang. Satu tahun lebih kami menjadi keluarga XXIII. Memulai perjalanan dari PEMULA naik pangkat menjadi SITA dan kemudian 9 orang dari diberikan sebuah kepercayaan untuk menjadi SITAPRE itu sangatlah susah. Banyak sekali rintangan yang kami jalani. Mereka semua ada ditangan kami. Kami memegang penuh kepercayaan itu agar nantinya bisa menjadi lebih bagus. Walaupun ada sedikit kritikkan tapi kami coba perbaiki lagi. Berikut adalah nama-nama angkatan 23 beserta NTA nya :


No.
Nama
NTA
1.
Ahmad Firman Hakim
656
2.
Anastasia Rosario Aprilia
657
3.
Annisa Firda Novianty
658
4.
Audina Hariyani Gazali
659
5.
Azizah Akbariani Ahmad
660
6.
Daisy Rizqina
661
7.
Deasy Adeyanti Putri
662
8.
Desy Nurmanita
663
9.
Diannovita Regina Pratiwi
664
10.
Dini Annisa Pratidina
665
11.
Emilda Yulianti
666
12.
Gilang Cempaka Larosse
667
13.
Gusti Muhammad Rifa’ Adabi
668
14.
Lely Yopana Siagian
669
15.
Luthfie Haq
670
16.
Machrozi Alfian
671
17.
Marlinda Hendri
672
18.
Maulidya Rasyida Puteri
673
19.
Meilita Sari
674
20.
Muhammad Ali Hasymi
675
21.
Muhammad Beryl Ardhiya Nugraha
676
22.
Muhammad Widyan Akbar
677
23.
Najwa Safarina
678
24.
Nani Mi’rajiah
679
25.
Nina Audina
680
26.
Nindy Briliany Wizha
681
27.
Patrick Josealdo Ringkuangan
682
28.
Puji Margiharsari
683
29.
Rangga Dimas Adhinugraha
684
30.
Rianti Widha Sari
685
31.
Riena Aprianti
686
32.
Rizkita Amalia
687
33.
Rizky Islami Putera
688
34.
Sharas Dwipa Annisa
689
35.
Stefani Desi Riani
690
36.
Tisna Faisal Ayathollah
691
37.
Wulan Medina Sofyan
692
38.
Yasminda Dilisayana
693
39.
Yessica Febiana Simanjuntak
694
40.
Yunita Resti Iswahyudi
695
41.
Yusrizal Mukaddis
696